INFORANGKASBITUNG.COM – Paguyuban Saija Adinda Kabupaten Lebak sebagai duta pariwisata terus melakukan inovasi dalam mempromosikan destinasi wisata kepada wisatawan.
Akhir pekan lalu, Paguyuban Saija Adinda mengajak 50 mahasiswa dan dosen Universitas Esa Unggul Bekasi melakukan Saba Budaya Baduy. Tidak hanya sekedar berwisata, para mahasiswa dan dosen dari kampus di Bekasi itu juga melakukan observasi kehidupan masyarakat adat Baduy yang hingga kini mampu mempertahakan tradisi leluhurnya.
Ketua Paguyuban Saija Adinda Kabupaten Lebak Mas Moch. Fatih Fathahillah mengatakan, Paguyuban Saija Adinda sebagai duta pariwisata memiliki komitmen dalam memajukan daerah dan mendukung visi Bupati Lebak. Dirinya berharap, kegiatan Saba Budaya Baduy yang dilaksanakan mahasiswa dan dosen Universitas Esa Unggul Bekasi dapat mengenalkan destinasi wisata di Lebak kepada masyarakat luar daerah.
“Karena, selain mengenalkan Baduy, kita juga membawa para mahasiswa dan dosen Universitas Esa Unggul Bekasi ke Museum Multatuli atau museum anti kolonialisme pertama di Indonesia,” jelasnya.
Fatih berharap, ke depan Paguyuban Saija Adinda dapat terus berkontribusi dalam memajukan pariwisata. Sehingga dapat memantik pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) di Bumi Multatuli.
“Mahasiswa Universitas Esa Unggul juga berkunjung ke Museum Multatuli. Kita banyak melakukan diskusi mengenai peristiwa, sejarah, dan latar belakang dari setiap cerita, peninggalan, dan benda-benda yang ada di dalam museum,” ucapnya.
Selain berkunjung dan melihat serta bercengkrama dengan masyarakat Baduy, Saija Adinda Kabupaten Lebak bersama mahasiswa Universitas Esa Unggul melakukan pemasangan tempat sampah dari bambu di Kampung Marengo untuk meminimalisir sampah di wilayah adat Baduy. Tujuannya agar lingkungan Baduy yang asri tetap terjaga kelestariannya.
“Harapannya yang berkunjung jangan buang sampah sembarangan, ibaratnya kita bertamu ke rumah orang, kita harus menjaga kebersihan” ujar Kirana mahasiswi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Esa Unggul
Bekasi.(*)
