INFORANGKASBITUNG.COM – Ratusan honorer Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lebak menggeruduk gedung DPR RI Jakarta, Senin (7/8/2023).
Ratusan tenaga honorer tersebut berangkat dari Rangkasbitung dengan menggunakan dua unit bus untuk bergabung dengan ribuan honorer dari kabupaten, kota, dan provinsi.
Ada tiga tuntutan yang akan disampaikan Presidium Forum Honorer se-Banten. Tiga tuntutan tersebut, yaitu sahkan segera RUU Perubahan tentang ASN. Kedua, mendesak Presiden untuk merevisi PP Nomor 49 Tahun 2018 tentang Manajemen PPPK. Terakhir, mendesak pemerintah menerbitkan PP terkait pengangkatan honorer menjadi ASN.
Anjas Badrudin, honorer Kemenag Lebak membenarkan, dirinya dan ratusan honorer dari Lebak berangkat ke Jakarta untuk berjuang menyuarakan aspirasi tenaga honorer di Banten.
“Kami berharap, DPR RI bersama kami untuk memperjuangkan aspirasi honorer. Jika kami diangkat menjadi ASN maka otomatis akan meningkatkan kesejahteraan honorer di Indonesia,” kata Anjas.
Selama ini, lanjutnya, honorer telah memberikan kontribusi yang besar dalam mendukung program pembangunan. Namun, kesejahteraan tenaga honorer di daerah masih memprihatinkan. Karena itu, honorer bersepakat untuk menggelar aksi ke Jakarta dan menuntut DPR segera merevisi Perubahan RUU ASN.
“Perjuangan ini diharapkan dapat membuahkan hasil. Sehingga masa drpan honorer bisa lebih cerah,” harapnya.
Badru Tamami, tenaga honorer Kemenag Lebak lainnya menyatakan, DPR menjadi tujuan honorer se-Banten untuk menyampaikan aspirasi. Karena itu, dia meminta para wakil rakyat mau mendengar dan memperjuangan tuntutan para pegawai honorer di daerah.
“Saya yakin, DPR RI dan Presiden mau mendengar aspirasi kami. Untuk itu, kami datang ke Jakarta agar apa yang kami inginkan dapat direalisasikan,” harapnya.(*)