INFORANGKASBITUNG.com – Dua unit kobong santri Pondok Pesantren Asyhalik di Kampung Cikupa Raya, Desa Sangkanmanik, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, Banten, ludes terbakar pada Senin (14/8/2023) sekira pukul 18.08 WIB.
Kebakaran dua kobong santri Ponpes Asyhalik pada waktu salat magrib tersebut diduga akibat korsleting listrik.
Pengurus Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) Kabupaten Lebak Ustadz Al Ahdi membenarkan kobong santri Ponpes Asyhalik di Sangkanmanik ludes terbakar. Kini, kondisi bangunan rusak berat dan tidak bisa digunakan lagi.
“Sekarang saya sedang di lokasi bersama Kapolres Lebak AKBP Suyono meninjau kobong santri yang ludes terbakar,” kata Ustadz Al Ahdi, Selasa (15/8/2023).
Selain bangunan pesantren, barang-barang milik santri juga hangus terbakar. Karena itu, santri Ponpes Asyhalik pimpinan Kiyai Dede Badrussalam kini membutuhkan bantuan untuk pembangunan kobong yang terbakar.
“Alhamdulillah, Pak Kapolres dan jajaran memberikan bantuan kepada Ponpes Asyhalik,” terangnya.
Petugas pemadam kebakaran (Damkar) Lebak Ade Apriadi mengatakan, kebakaran kobong santri Ponpes Asyhalik terjadi pada Senin waktu magrib. Karena itu, setelah menerima laporan kebakaran, mobil bersama tim Damkar Lebak langsung diterjunkan ke lokasi.
“Dari keterangan saksi, penyebab kebakaran akibat korsleting listrik. Kerugian ditaksir mencapai Rp 10 juta lebih,” katanya.(*)
