13 Jam Kebakaran Pabrik Triplek Berhasil Dipadamkan

Kebakaran menghanguskan pabrik triplek di Sukamanah, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Minggu (10/9/2023).

INFORANGKASBITUNG.com – Kebakaran di CV Panji Mas yang memproduksi triplek berhasil dipadamkan petugas pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Lebak pada Senin (11/9/2023).

Petugas Damkar harus berjibaku memadamkan api yang membakar ratusan kubik bahan baku dan triplek. Bahkan, petugas membutuhkan waktu kurang lebih 13 jam untuk memadamkan kobaran api di pabrik triplek tersebut.

Atma, petugas Damkar Lebak mengatakan, petugas mengalami kendala dalam melakukan upaya pemadaman api. Selain material kayu mudah terbakar, suplai air baku juga menjadi kendala yang dihadapi petugas di lapangan.

“Iya, ini baru berhasil kita padamkan dan sedang dilakukan pendinginan,” kata Atma.

Diberitakan sebelumnya, pabrik triplek di Kampung Cilangkap, Desa Sukamanah, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, terbakar pada Minggu (10/9/2023) sekira pukul 18.30 WIB.

Dugaan sementara, api berasal dari bagian belakang pabrik yang menjadi lokasi pembakaran limbah kayu.

Saksi mata, Saeful mengatakan, api sudah membesar dan menjalar ke tempat penyimpanan bahan baku triplek. Untuk iru, dia langsung keluar pabrik dan meminta tolong kepada karyawan yang lain untuk melakukan upaya pemadaman.

“Iya, api diduga berasal dari bagian belakang pabrik dan cepat membesar hingga menjalar ke lokasi produksi,” kata Saeful.

Selanjutnya, manajemen perusahaan menghubungi Posko Utama Pemadam Kebakaran (Damkar). Tidak lama kemudian beberapa unit mobil damkar tiba di lokasi untuk memadamkan kobaran api.

“Karena material kayu dan triplek mudah terbakar, api sulit dipadamkan,” jelasnya.

Kepala Bidang Damkar pada Satpol PP dan Damkar Kabupaten Lebak Iwan Darmawan membenarkan, telah terjadi kebakaran di pabrik triplek di Sukamanah. Data sementara, api berasal dari bagian belakang pabrik.

“Tidak ada korban dalam musibah kebakaran tersebut. Namun kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah,” jelasnya.(*)

Exit mobile version